Fenomena
Alam Akhir Zaman
4 Matahari Muncul di China , Hujan Kodok di Jepang, Tornado api di Brazil
dan Langit Terbelah di Yogyakarta
4 Matahari Muncul di China
Fenomena Alam
munculnya 4 matahari di cina menghobokan masyarakat negri tirai bambu, hla ini
terlihat dalam video munculnya 4 matahari di bawah, tidak masuk akal matahari
bisa muncul 4 apakah benar pemberitaan tentang kemunculan empat buah matahari
di langit china? jawabannya kita telisik bersama.
Dalam sebuah portal berita di terangkan bahwa
terlihatnya empat matahari di china secara bersamaan adalah fenomena atmosferik
yang telah dikenal dengan baik di dunia sains. Nama fenomena itu adalah Sun Dog
yang terlihat bersamaan dengan Parhelic Circle. dikatakan kemunculan matahari 4
buah di china tersebut merupalan fenomena alam yang jarang terjadi di alam ini.
Hal itu ditegaskan oleh Thomas Djamaludin,
peneliti senior astronomi dan astrofisika di Lembaga Penerbangan dan Antariksa
Nasional (LAPAN), saat dihubungi pada Rabu (25/8) ini. Kejadian ini, ujar Thomas,
disebabkan oleh pembiasan cahaya matahari oleh kristal es. Biasanya muncul di
arah ufuk di mana matahari terbit belum terlalu jauh dari horizon atau kaki
langit. Ketentuannya, di sekitar arah matahari muncul kristal-kristal es yang
membiaskan cahaya. Biasanya, terjadi dua fenomena yaitu halo dan sun dog."
Tanda apakah ini setelah beberapa hari terjadi
penomena alam kutub utara mencair kemudian jatuhnya meteor di cirebon dan tsunami matahari, bagi anda umat
muslim hal ini patut di pikirkan dan di tafakuran bahwa alloh Subhanahu wa
Ta'ala Maha Besar dan kita harus selalu berlindung kepadanya.
nah bagi anda yang ingin melihat video munculnya
4 matahari di china secara bersamaan bisa dilihat di bawah ini:
Aneh
Tapi Nyata! Hujan Kodok Terjadi Di Jepang
Beberapa bulan yang lalu Juni 2009, jepang
dikejutkan dengan adanya fenomena aneh yang terjadi saat turun hujan. Bukannya
air yang turun melainkan hewan aneh yang berbentuk ikan seperti kodok. Hal ini
terjadi dibeberapa kota dijepang diantaranya kota Taiwa, Nakanoto, Asahi dan
Kuki.
Hewan ini memiliki panjang dengan diameter 5 cm
berbentuk seperti ikan dan kodok, sejauh ini tidak ada yang dapat menjelaskan
kenapa hal ini bisa terjadi. Beberapa orang menyebutkan ini merupakan fenomena
langka yang pernah terjadi di Jepang dan mereka menyebutnya "binatang
hujan" yang diakibatkan perubahan cuaca yang tidak menentu dinegara Sakura
ini, badan metereologi jepang juga tidak dapat menjelaskan apa penyebab
terjadinya hal tersebut.
16 juni,
tn.aichi 45 thn sekitar jam 08.00 pagi waktu jepang, terkejut dan merasa aneh
mendengar sesuatu yang jatuh dari atas mobilnya.. katika dilihat beberapa hewan
tersebut menempel dibagian atap mobilnya.
15 juni, ny.miyagi 74 thn, dikota taiwa, juga
melihat phenomena ini, dan mendengarkan sesuatu yang jatuh diatas atap
rumahnya, padahal saat itu cuaca terang dan tidak hujan.
9 juni,tn.ishikawa, dikota Nakanoto.
Tornado api di Brazil
Kebakaran yang
menggabungkan angin yang kuat di Brazil menciptakan sebuah tornado api. baru
kemarin terjadi beberapa peristiwa aneh yaitu hujan kodokn dan 4 matahari di
china yang muncul bersamaan, ternyata sekarang terjadi Tornado Api di Brasil.
Video dan photo nya bisa anda lihat di bawah.
Tornado Api yang terjadi di negara Brasil ini
katanya merupakan video munculnya Setan di Brasil. Kejadian tersebut terdeteksi
oleh video yang kemudian dikenal sebagai api setan, yang menghubungkan lahan
daratan terbakar dengan langit. Tampak dalam video yang dirilis the sun, Rabu
(25/8/2010) waktu setempat, api menjulang tinggi menari lenggak lenggok di
tengah-tengah kebakaran yang melanda di Aracatuba, tak jauh dari Sao Paulo,
ibukota Brasil di Amerika Latin.
Fenomena alam
Api Terjun (Horsetail Falls )
Fenomena Api Terjun ini terdapat diYosemite
National Park yang terletak di California . Dinamakan
Api terjun karena pada saat air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip
dengan cairan lava yang sedang jatuh dari atas. Sebenarnya fenomena ini
bukanlah lava yang jatuh, melainkan air yang sedang terjun mendapatkan efek
dari sinar matahari yang akan terbenam. Fenomena ini harus didukung dengan
cuaca yang cerah, keberadaan matahari yang tepat saat menyinari air, dan debit
air yang cukup banyak sehingga membuat air terjun mirip dengan cairan lava yang
sedang jatuh.
Fenomena Api Terjun ini terdapat di
Ice Circle
Ice circle juga bisa terjadi pada
danau yang terdapat sumber gas metana di dasarnya. Gas ini muncul ke permukaan
membentuk pusaran air hangat. Ketika pusaran air mencapai permukaan danau,air
danau melelehkan es sehingga terbentuklah lingkaran seperti cincin.
Fenomena lingkaran es ini hanya terjadi pada sungai atau
danau yang beku yang memiliki arus lambat, atau pada kelokan sungai, yang mana
arus pada kelokan menciptakan gerak rotasi. Gerak rotasi ini mematahkan
bongkahan es dan memutarnya sehingga membentuk lingkaran-lingkaran sempurna.
Munculnya lingkaran es ini pernah terjadi di Skandinavia,Inggris,juga Toronto .
Gelombang Beku
Fenomena ini terjadi di daerah Antartika. Penyebab utamanya disebabkan oleh reaksi antara salju dengan kondisi di Antartika. Misalnya, sebuah gunung es yang jatuh ke laut akan menimbulkan gelombang. Nah, gelombang tersebut bereaksi dengan salju dan akan menghasilkan gelombang bekuApabila gunung es yang jatuh ke laut membawa Alga, maka gelombang yang terbentuk akan memiliki garis-garis warna seperti, hijau, coklat, hitam dan kuning.
Fenomena ini terjadi di daerah Antartika. Penyebab utamanya disebabkan oleh reaksi antara salju dengan kondisi di Antartika. Misalnya, sebuah gunung es yang jatuh ke laut akan menimbulkan gelombang. Nah, gelombang tersebut bereaksi dengan salju dan akan menghasilkan gelombang bekuApabila gunung es yang jatuh ke laut membawa Alga, maka gelombang yang terbentuk akan memiliki garis-garis warna seperti, hijau, coklat, hitam dan kuning.
. Morning Glory Cloud
Fenomena ini tergolong suatu fenomena yang sangat langka. Namun, pernah terjadi diTeluk Carpenataria , Australia . Awan ini bentuknya
memanjang, bisa mencapai 1000 km dan ada pada ketinggian antara 1-2
km. Morning Glory Cloud sering juga disebut Solitary atau Soliton
Wave, karena bentuknya seperti gelombang yang bergerak dengan kecepatan 60km/h.
Fenomena ini tergolong suatu fenomena yang sangat langka. Namun, pernah terjadi di
No comments:
Post a Comment